Skip to main content

Shalat Tarawih Pertama Di Bulan Suci Saya Dirikan Di Pastoran

Shalat Tarawih Pertama Di Bulan Suci Saya Dirikan Di Pastoran

Shalat Tarawih Pertama Di Bulan Suci Saya Dirikan Di Pastoran

Sebuah pengalaman yang menarik, dimana toleransi merupakan suatu hal yang indah, perbedaan bukanlah penghalang, bukan sebagai ajang untuk memilah-milah manusia, memisahkan manusia dari manusia atau mengelompokan manusia. Bertahan hidup dengan ego itu bagus, namun jika berlebihan akan menghancurkan diri kita sendiri. Manusia dibumi ini bukan kita sendiri.

Sebagai orang Indonesia, kita seharusnya berbangga. Kita diajarkan untuk saling menghargai, menjaga dan saling menolong sejak kita dilahirkan di negeri pertiwi ini.

Pengalaman kali ini saya dikutip dari akun facebook Ade Siti Barokah. Siti menceritakan pengelaman pribadinya dimana dia disayangi oleh seorang suter di Polandia yang membuatkan dirinya coklat panas dan biskuit.

Lebih lanjut lagi Ade Siti Barokah mengatakan bawah dirinya melakukan shalat tarawih pertama di bulan suci di pastoran.

Berikut pengalaman pribadi Ade Siti Barokah yang diambil dari aku facebook miliknya. Sengaja saya tidak megubah apapun dalam tulisan tersebut, agar lebih mudah kita pahami dan mengerti,


"Cerita berlanjut. Masih ingat kan bagaimana saya disayangi seorang suster tua di Polandia yang membuatkan saya coklat panas dan biskuit, saat saya berteduh di katedral? Nah ketika tiba di Berlin, saya bertemu dengan Romo (pastor) asal Flores, Indonesia, yang sudah 16 tahun memimpin jemaat di Jerman sini.

Saya panggil beliau Romo Paskalis, pastor kepala di paroki ini. Beliau bukan orang baru buat saya. Kami pernah bertemu di Amerika ketika saya mendapat beasiswa dari pemerintah Amerika dan beliau juga sedang belajar di seminari di kota kecil dimana saya ditempatkan. Waktu itu saya dan mbak Yanti Linehan sempat menghadiri acara di seminari tersebut.


Beliau sekarang kembali ke Jerman. Tapi saya sama sekali tidak tahu kalau beliau di Berlin. Setahu saya beliau di Dresden atau entah dimana. Adalah 'adikku' Frater Fransiskus yang menyambungkan kembali dengan Romo Paskalis. Betapa kagetnya saya ketika turun bus dari Polandia beliau sudah menunggu saya di stasiun bus :)


Niatnya, hari itu saya akan menginap di bandara karena pesawat saya ke Amsterdam sangat pagi. Daripada menginap di hostel mahal dan pagi kerepotan ke bandara lebih baik menunggu pesawat di bandara kan seperti biasa? 😂 Tapi Romo tidak sependapat. Menurutnya terlalu riskan untuk saya bermalam di sana.


Lalu dengan sangat baik hati beliau meminta saya bermalam di pastoran. Melihat keraguan saya, beliau bilang, "Jangan khawatir, ada banyak kamar untuk para tamu (guest house) dan jangan dibayangkan hanya ada pastor di situ".


Saya tersentuh. Siapalah saya ini? Mendapat penghormatan menginap di guesthouse tempat biasa uskup bermalam.


Kawasan pasturan sangat indah, teduh dan luas. Ada gereja besar dan kapel kecil yg cantik. Kamar-kamar tamu cukup banyak: bersih dan wangi dengan linen, handuk dan peralatan mandi yg rutin diganti.


"Itu ada minuman sekedarnya. Bila perlu untuk sahur jangan sungkan2. Di bawah ada dapur".


Saya tercenung. Beliau tahu hari ini saya mulai puasa dan sebagai Muslim saya wajib menjalankannya.


Kamar para pastor ada di bawah, di lantai 1. Sedang guesthouse ada di lantai 3. Saya tak mau merepotkan mereka di pagi buta jadi saya menyiapkan sahur sebelum tidur.


Setelah mengunjungi beberapa tempat menarik dan mengobrol saya masuk kamar. Lalu dengan aplikasi di hp saya mencari arah kiblat dn bersiap menjalankan tarawih.


Saya menggelar sajadah, mengheningkan diri dan mensyukuri persaudaraan kami: seorang musafir Muslim dan Pastor Katolik.


Malam ini, shalat tarawih pertama di bulan suci saya dirikan di pasturan. Allah ada dimana-mana, di setiap jengkal tanahNya. Kebaikan ada dimana-mana. Saudara saya dimana-mana. Sungguh, saya adalah musafir yang beruntung.


Terima kasih Pastor Paskalis, Frater Fransiskus dan PastorEdmundus Sonny de Classs untuk persaudaraan ini."

Comments

Popular posts from this blog

Kasus Pemerkosaan Meningkat, Kenapa Bisa Terjadi?

Kasus Pemerkosaan Meningkat, Kenapa Bisa Terjadi? Akhir-akhir ini kita digemparkan dengan kasus pemerkosaan yang datang bertubi-tubi. Pemerkosaan yang berujung pada pembunuhan.  Kita tidak bisa memaafkan perlakuan "binatang" para pelaku pemerkosaan yang dengan sangat tega dan bengis melakukan perbuatan tersebut. Kemana nurani sebagai manusia yang punya rasa berbelas kasih..? Hilangkah rasa iba itu dari lubuk hati..? Kenapa tega berbuat keji, apakah hanya karena nafsu semata..? Pertanyaan-pertanyaan tersebut muncul begitu saja ketika mendengar kasus pemerkosaan berulang lagi. Menanggapi kasus ini Pemerintah Indonesia, mengambil keputusan cepat untuk menanggulangi kejadian ini agar tidak terulang lagi. Hukuman kebiri diberlakukan oleh Pemerintah Indonesia untuk pelaku pemerkosaan. Namun apakah hukuman ini akan menghentikan kejahatan (pemerkosaan) ini..? Saya rasa tidak...ini seperti memberi obat kepada pesakitan tanpa tahu kenapa dia sakit dan me

Seribu Cara Dapat Bitcoin Gratis

Seribu Cara Dapat Bitcoin Gratis Tidak memperbanyak kata, kita langsung tancap gas saja gais......Ikuti cara mendapat Bitcoin gratis dibawah ini......... 1. BitcoinClix Caranya Klik [ Bitcoin Clix ] lalu daftar/regis akun anda. Kerjakan semua tugas yang diberikan. Cara kerja tugas, klik dibagian Earn Money. Nah untuk yang ini hasil earn money bisa langsung dikirim ke Indodax untuk diuangkan. Untuk lebih mudahnya dan cepat disarankan untuk Withdraw terlebih ke FaucetPay . Silakan daftar disini, Klik [ FaucetPay ] 2. CryptoTab Caranya Klik link [ CryptoTab ] kemudian Download melalui app untuk HP. Cara kerjanya gampang kok. CryptoTab sendiri sebenarnya sebuah browser sama seperti Google Crome. Lakukan pencarian seperti YouTube, atau apapun melalu browser CrytoTab yang sudah didownload tersebut maka anda akan mendapatkan Bitcoin secara gratis. Jadi dia kita jadikan pengganti dari Google Crome. Cara withdraw bisa langsung ke akun Indodax dll. Untuk lebih mudahnya dan cepat disarankan unt

Foto Keindahan Tebing Keraton, Bandung, Jawa Barat

Foto Keindahan Tebing Keraton, Bandung, Jawa Barat Tebing Keraton atau Tebing Karaton merupakan sebuah tebing yang berada di dalam kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Tebing ini terletak di Kampung Ciharegem Puncak, Desa Ciburial, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Dari Tebing Keraton dapat menikmati pemandangan spektakuler. Bukan lampu kota, melainkan hutan! # Foto Keindahan Tebing Keraton, Bandung, Jawa Barat